Hubungan Masyarakat (Public Relations) merupakan salah satu bagian penting dari ilmu komunikasi. Humas merupakan proses komunikasi strategis yang digunakan oleh suatu pihak, baik individu, perusahaan, atau organisasi, untuk membangun hubungan yang saling menguntungkan dengan masyarakat. Dengan kata lain, humas adalah proses mengelola penyampaian dan penyebaran informasi terkait suatu organisasi atau perusahaan kepada publik untuk mempertahankan reputasi yang baik.
Ketika humas tradisional lebih memfokuskan kegiatannya pada media-media elektronik dan cetak, maka kehumasan digital lebih fokus dalam membangun brand atau persuasi publik secara digital, yaitu melalui media berbasis web. Ilmu ini dapat dipelajari di Sarjana Terapan Bahasa Inggris sebagai mata kuliah wajib di semester 2.
Mata kuliah Kehumasan Digital akan membantu mahasiswa memahami evolusi kehumasan dari tradisional ke digital, beserta konsep dan pemahaman dasar tentang Kehumasan Digital itu sendiri. Mahasiswa juga diperkenalkan dengan Branding dan Pitching Strategy. Di sini mereka akan belajar bagaimana cara mengelola suatu brand sekaligus berlatih pitching secara langsung ke klien. Harapannya, mahasiswa dapat mempersiapkan hal-hal krusial sebelum dan saat berhadapan dengan klien.
Di paruh kedua semester, mahasiswa dituntut untuk menguasai perencanaan, riset, sekaligus pengembangan konten pada platform digital yang berbeda, baik website maupun beragam media sosial seperti Instagram, TikTok, dan lain-lain. Pada proses pembuatan kontennya, mahasiswa ditantang untuk juga mengaplikasian KPI (Key Performance Indicator) dan SEO (Search Engine Optimization), suatu tindakan atau praktik untuk mengoptimalkan website agar bisa muncul di halaman pertama pada mesin pencari (Google Search). Semua ini dapat dipelajari pada mata kuliah Kehumasan Digital di Sarjana Terapan Bahasa Inggris Sekolah Vokasi UGM. (Herlinda)